Dalam kegiatan belajar mengajar yang berlamgsung telah terjadi interaksi yang bertujuan. Guru dan anak didiklah yang menggerakkannya. Interaksi yang bertujuan itu disebabkan gurulah yang memaknainya dengan menciptakan lingkungan yang bernilai edukatif demik kepentingan anak didik dalam belajar. Guru ingin memberikan layanan yang terbaik bagi anak didik, dengan menyediakan lingkungan yang menyenangkan dan menggairahkan. guru berusaha menjadi pembimbing yang baik dengan peranan yang arif dan bijaksana, sehingga terciipata hubungan dua arah yang harmonis antara dua guru dengan anak didik. Ketika Kegiatan belajar mengajar itu berproses, guru harus dengan ikhas dalam bersikap dan berbuat, serta mau memahami anak didiknya dengan segala segala konsekuensinya. Semua kendala yag terjadi dan dapat menjadi penghambat jalannya proses belajar mengajar, baik yang berpangkal dari perilaku anaka didik maupun yang bersumber dari luar diri anak didik, harus guru hilangkan, dan bukan membiarkanny...